Berisi tentang berbagai jenis Obat Herbal dan Kimia yang beredar di Indonesia dan sekitarnya

Obat Generik

Obat generik adalah obat yang telah habis masa patennya, sehingga dapat diproduksi oleh semua perusahaan farmasi tanpa perlu membayar royalti. Ada dua jenis obat generik, yaitu obat generik bermerek dagang dan obat generik berlogo yang dipasarkan dengan merek kandungan zat aktifnya. Dalam obat generik bermerek, kandungan zat aktif itu diberi nama (merek).

Obat Paten

Obat Paten Adalah hak paten yang diberikan kepada industri farmasi pada obat baru yang ditemukannya berdasarkan riset Industri farmasi tersebut diberi hak paten untuk memproduksi dan memasarkannya, setelah melalui berbagaii tahapan uji klinis sesuai aturan yang telah ditetapkan secara internasional.

Obat Tradisional

Obat tradisional adalah obat-obatan yang diolah secara tradisional, turun-temurun, berdasarkan resep nenek moyang, adat-istiadat, kepercayaan, atau kebiasaan setempat, baik bersifat magic maupun pengetahuan tradisional. Menurut penelitian masa kini, obat-obatan tradisional memang bermanfaat bagi kesehatan, dan kini digencarkan penggunaannya karena lebih mudah dijangkau masyarakat, baik harga maupun ketersediaannya. Obat tradisional pada saat ini banyak digunakan karena menurut beberapa penelitian tidak terlalu menyebabkab efek samping, karena masih bisa dicerna oleh tubuh.

Herbal

Herbal adalah tanaman atau tumbuhan yang mempunyai kegunaan atau nilai lebih dalam pengobatan. Dengan kata lain, semua jenis tanaman yang mengandung bahan atau zat aktif yang berguna untuk pengobatan bisa digolongkan sebagai herbal.

Obat Kimia

Obat Kimia yaitu obat yang mempunyai campuran bahan kimia yang tidak disintesis di dalam tubuh. Seperti obat yang beredar diwarung dan apotek .

Kamis, 05 Oktober 2017

Girabloc Tablet obat

Girabloc Tablet - Penggunaan, Komposisi, Efek Samping dan Ulasan
Girabloc Tablet diindikasikan untuk perawatan infeksi bakteri dan kondisi lainnya. Girabloc Tablet mengandung komposisi aktif berikut: Ciprofloxacin Hydrochloride. Tersedia dalam bentuk tablet. Dankos Farma memanufaktur Girabloc Tablet. Informasi detil berkaitan dengan penggunaan Girabloc Tablet, komposisi, dosis, efek samping dan ulasan dijabarkan dibawah:
Girabloc Tablet Pemakaian
Girabloc Tablet digunakan dalam perawatan, kontrol, pencegahan, & perbaikan penyakit, kondisi dan gejala berikut ini:
infeksi bakteri
Girabloc Tablet Cara Kerja, Mekanisme Tindakan dan Farmasologi
Girabloc Tablet meningkatkan kondisi pasien dengan melakukan fungsi-fungsi berikut:
Menghambat pertumbuhan bakteri.
Girabloc Tablet obat

Girabloc Tablet Komposisi dan Bahan-bahan Aktif
Girabloc Tablet dibuat dari bahan-bahan aktif berikut (garam)
Ciprofloxacin Hydrochloride
Mohon ingat bahwa obat ini dapat tersedia dalam berbagai kekuatan untuk setiap bahan aktif yang terdaftar diatas.
Girabloc Tablet - Efek samping
Berikut adalah daftar efek samping yang memungkinkan yang dapat terjadi dari semua bahan-bahan konstitusi Girabloc Tablet. Ini bukanlah daftar yang komprehensif. Efek-efek samping ini memungkinkan, tetapi tidak selalu terjadi. Beberapa efek samping ini langka tetapi serius. Konsultasi pada dokter Anda jika Anda melihat efek samping berikut, terutama jika efek samping tidak hilang.
Sakit kepala
Sakit dada
Pusing
Pingsan
Cepat atau berdebar detak jantung
Mual
Jika Anda memerhatikan efek samping lain yang tidak ada diatas, hubungi dokter Anda untuk nasihat medis. Anda juga dapat melaporkan efek samping ke otoritas administrasi makanan dan obat-obatan setempat Anda.

Girabloc Tablet Peringatan & Cara Penggunaan
Sebelum menggunakan obat ini, informasikan dokter Anda tentang daftar obat Anda saat ini, produk toko (contoh, vitamin, suplemen herbal, dll.), alergi, penyakit yang sudah ada, dan kondisi kesehatan saat ini (contoh, kehamilan, operasi yang akan datang, dll.). Beberapa kondisi kesehatan dapat membuat Anda kebal pada efek samping obat. Konsumsi seperti yang diarahkan oleh dokter Anda atau ikuti petunjuk yang tercetak dalam brosur produk. Dosis berdasarkan kondisi Anda. Katakan pada dokter Anda jika kondisi Anda berlanjut atau memburuk. Poin-poin konseling penting dijabarkan dibawah ini.
Hamil, berencana untuk hamil atau menyusui
Hindari kafein
Hindari paparan sinar matahari
Jangan minum obat ini dengan produk susu
Minum obat ini dengan segelas penuh air
Pelajari lebih lanjut: Peringatan & Cara Penggunaan
Where to Buy Girabloc Tablet
Click here to find nearby pharmacies/medical stores where can buy Girabloc Tablet.

Girabloc Tablet Interaksi Obat
Jika Anda mengonsumsi obat lain atau produk toko pada waktu bersamaan, efek dari Girabloc Tablet dapat berubah. Ini dapat meningkatkan resiko Anda untuk efek samping atau menyebabkan obat Anda tidak bekerja dengan baik. Katakan pada dokter Anda tentang semua obat, vitamin, dan suplemen herbal yang Anda gunakan, sehingga dokter Anda dapat membantu Anda mencegah atau mengatur interaksi obat. Girabloc Tablet dapat berinteraksi dengan obat dan produk berikut ini:
Cyclosporine
Methotrexate
Metoclopramide
Omeprazole
Pentoxifylline
Phenytoin
Pelajari lebih lanjut: Interaksi
Girabloc Tablet - Kontraindikasi
Hipersensitivitas pada Girabloc Tablet adalah sebuah kontraindikasi. Sebagai tambahan, Girabloc Tablet tidak boleh dikonsumsi jika Anda memiliki kondisi berikut:
Tizanidine
gangguan otot
hipersensitivitas
Pelajari lebih lanjut: Kontraindikasi
Girabloc Tablet - Pertanyaan yang sering Diajukan
Apakah aman untuk berkendara atau mengoperasikan alat berat saat sedang mengonsumsi?
Jika Anda mengalami rasa kantuk, pusing, hipotensi atau pusing sebagai efek samping saat memakan obat Girabloc Tablet maka tidak aman untuk mengemudi kendaraan atau mengoperasikan alat berat. Seseorang tidak boleh mengendarai kendaraan jika memakan obat membuat Anda mengantuk, pusing atau menurunkan tekanan darah Anda secara berkepanjangan. Dokter juga menyarankan pasien untuk tidak meminum alkohol dengan obat karena alkohol meningkatkan efek samping kantuk. Mohon cek efek-efek ini pada tubuh Anda saat menggunakan Girabloc Tablet. Selalu konsultasi dengan dokter Anda untuk rekomendasi yang spesifik pada tubuh dan kondisi kesehatan Anda.
Apakah obat atau produk ini dapat membuat ketagihan atau membentuk kebiasaan?
Sebagian besar obat tidak membawa potensi ketagihan atau penyalahgunaan. Biasanya, pemerintah mengkategorikan obat yang dapat membuat ketagihan sebagai obat-obatan yang dikendalikan. Contohnya termasuk jadwal H atau X di India dan jadwal II-V di AS. Mohon konsultasi pada kemasan produk untuk memastikan bahwa obat tersebut tidak termasuk pada kategori obat khusus. Yang terakhir, jangan mengobati sendiri dan meningkatkan ketergantungan tubuh pada obat tanpa nasihat dokter.
Dapatkah ini dihentikan secara langsung atau apakah saya harus perlahan menghentikan konsums

Minggu, 24 September 2017

GOLONGAN KUINOLON

 GOLONGAN KUINOLON DAN FLUROKUINOLON
 GOLONGAN KUINOLON

1. Pendahuluan
Secara garis besar golongan kuinolon dapat dibagi menjadi dua kelompok:1. Kuinolon: Kelompok ini tidak punya manfaat klinik untuk pengobatan infeksi sistemik karena kadarnya dalam darah terlalu rendah. Selain itu daya bakterinya agak lemah dan resistensi juga cepat timbul. Indikasi kliniknya terbatas sebagai antiseptic saluran kemih. Yang termasuk kelompok ini adalah asam nalidiksat dan asam pipemidat.2. Fluorokuinolon: Kelompok ini disebut demikian karena adanya atom fluor pada posisi 6dalam struktur molekulnya. Daya antibakteri fluorokuinolon jauh lebih kuat dibandingkankelompok kuinolon lama. Selain itu kelompok obat ini diserap dengan baik pada pemberian oral,dan beberapa derivatnya tersedia juga dalam bentuk parenteral sehingga dapat digunakan untuk penanggulangan infeksi berat, khususnya yang disebabkan oleh kuman Gram-negatif. Yangtermasuk dalam golongan ini adalah siprofloksasin, pefloksasin, ofloksasin dll.

2. Mekanisme Kerja
Fluorokuinolon bekerja dengan mekanisme yang sama dengan kelompok kuinolon terdahulu.Fluorokuinolon menghambat topoisomerase II dan IV pada kuman. Enzim topoisomerase IIberfungsi menimbulkan relaksasi pada DNA yang mengalami positif supercoiling (pilihan positif yang berlebihan) pada waktu transkripsi dalam proses replikasi DNA. Topoisomerase IVberfungsi dalam pemisahan DNA baru yang terbentuk setelah proses replikasi DNA kumanselesai.

3. Farmakokinetik
Asam nalidiksat diserap baik melalui saluran cerna tetapi diekskresi dengan cepat melaluiginjal. Obat ini tidak bermanfaat untuk infeksi sistemik. Fluorokuinolon diserap lebih baik melalui saluran cerna dibandingkan dengan asam nalidiksat.

Floxigra 500 obat

Floxigra 500 adalah obat antibiotik generasi ke- 2, termasuk golongan fluorokuinolon yang mempunyai spektrum luas yang aktif terhadap bakteri gram negatif maupun gram positif. 

KOMPOSISI :
Tiap kaplet salutselaput mengandung Ciprofloxacin HCI setara dengan 500 mg Ciprofloxacin.
Floxigra 500 obat

FARMAKOLOGI :
Mikrobiologi :
Studi invitro menunjukkan bahwa efek antibakteri dari obat ini ditimbulkan oleh inhibisi terhadap DNAgyrase kuman. Selain itu, ciri khas ciprofloxacin adalah, meiaiui mekanisme kerjanya yang spesifik, tidak terjadi resistensi yang paralel dengan antibiotik lain yang bukan golongan kinolin karboksilat. Oleh karenanya, obat ini sangat efektif untuk kuman yang sudah resisten terhadap antibiotik lain seperti aminoglikosida, penisilin, sefalosporin dan tetrasiklin. Ciprofloxacin efektif terhadap bakteri gram negatif dan gram positif: E. Coli, Shigella, Salmonella, Citrobacter, Klebsiella, Enterobacter, Serratia, Hafnia, Edwardsiella, Proteus (indole-positif dan indole negatif), Providensia, Morganella.Vibrio, Yersinia, Aeromonas, Plesiomonas, Pasteurella, Haemophillus, Gardnerella, Campylobacter, Pseudomonas, Legionella, Neisseria, Moraxella, Actinobacter, Flavobacterium, Alcaligenes, Brucella, Streptococcus termasuk Stp. faecalis, Staphylococcus, Listeria, Corynebacterium, Bacteriodes, Fusobacterium, Peptococcus, Peptostreptococcus, Clostridium, Eubacterium, Actinomyces, Veillonella, Chlamydia, Mycoplasma, Ureaplasma, Kuman-kuman anaerob, Ureaplasma, dan beberapa jenis Mycobacterium umumnya kurang peka dan hams diuji kepekaannya sebelum pengobatan dimulai.

FARMAKOLOGI KLIN1K :
Ketersediaan hayati absolut ciprofloxacin 70 - 80 %. Kadar maksimum dalam darah tercapai dalam 60 - 90 menitsetelah pemberian oral. Kadar ciprofloxacin di daerah yang terinfeksi, misalnya cairan dan jaringan tubuh, lebih tinggi dari pada di dalam darah. Floxigra cukup diberikan dua kali sehari, pagi dan malam.

INDIKASI :
Ciprofloxacin cocok untuk mengobati Infeksi yang disebabkan oleh kuman patogen yang peka terhadap ciprofloxacin seperti:
- Infeksi saluran kemih termasuk prostatitis.
- Infeksi saluran cerna, termasuk demamtifoid dan para tifold.
- Infeksi saluran nafas, kecuali pneumonia akibat streptococcus.
- Uretritis dan servisitis gonore.
- Infeksikulltdanjaringanlunak.
- Infeksi tulang dan sendi

Kontra Indikasi :
- Hipersensitifitas terhadap ciprofloxacin atau kemoterapetik golongan kinolin lain.
- Anak-anakdan remaja sedang dalam masa pertumbuhan.
- Wanita hamil dan menyusui.

Efek Samping :
- Efek samplng terhadap saluran cerna: Mual, diare, muntah, gangguan pencernaan, nyeri abdomen, flatulensi, anoreksia.
- Efek terhadap sistemsaraf:
Pusing, sakit kepala. insomnia, agitasi, gemetar; sangat jarang : paragelsia perifer, berkeringat, tidak stabil, kejang, anxietas, mimpi buruk, konfusi,
depresi, haiusinasi, gangguan pengecapan dan penciuman, gangguan penglihatan. Reaksi kadang-kadang timbul setelah pemberian ciprofloxacin untuk pertama kalinya.
Dalam hal ini pengobatan harus segera dihentikan dan segera konsultasi pada dokter.
- Reaksi hipersensitifitas.
Reaksi kulit seperti ruam kulit (rash), sangat jarang :Pruritus, drugfever.
- Reaksi anafilaktif (seperti edema pada wajah, vaskuler dan larynx, dispnea yang bertambah berat sehingga terjadi syok yang mengancam jiwa). Dalam hal ini pengobatan harus dihentikan.
- Hemorrhagia punktata (petechia), pembentukan blister disertai pendarahan kulit dan nodulus-nodulus kecil disertai pembentukan kista yang menunjukkan adanya kelainan vaskuler, sindroma Steven - Johnson, nefritis interstisiel, hepatitis; sangat jarang : kelainan hati yang luas seperti nekrosis hati.
- Efek terhadap sistem kardiovaskuler:
Sangat jarang :takikardi, wajah merah dan panas, migren, pingsan.
- Efek pada darah dan isi darah:
Eosinofilia, leukopenia, leukositosis, anemia; sangat jarang: trombositopenia, trombositosis, kelainan protombin.
- Lain-lain:
Sangat jarang : nyeri sendi, lemas seluruh tubuh, nyeri otot, tendo viginitis, photosensitifitas ringan, tinitus, gangguan fungsi hati, termasuk gagal ginjal yang transien, gangguan pendengaran terutama untuk frekwensi tinggi.
- Efek pada nilailaboratorium/deposit urine:
Kadar transaminase dan alkali fosfatase dalam darah mungkin meningkat untuk sementara, ikterus kolestatik dapat terjadi terutama pada pasien yang pernah mengalami kelainan hati, peningkatan kadar urea, kreatin dan bilirubin secara transien, hiperglikemia, pada kasustertentu: kristaluria dan hematuria.

Peringatan :
- Hati-hati pada pemberian obat untuk pasien dengan gangguan fungsi hati dan ginjal.
- Untuk mencegah kristaluria, harus ditelan dengan air.
- Hati-hati pemberian pada pasien lanjutusia.
- Pada kasus epilepsi dan pasien yang pernah mengalami gangguan SSP (misalnya ambang kejang rendah, riwayat konvulsi, aliran darah ke otak berkurang dan stroke), ciprofloxacin hanya diberikan jika manfaatnya lebih besar dibanding resikonya, karena pasien demikian mungkin akan menderita efek samping SSP.
- Pemakaian tidak boleh melebihi dosis yang dianjurkan.

Aturan Pakai :
Dosis yang dianjurkan bila tidak ada petunjuk dokter
- Infeksi ringan atau sedang saluran kemih 2x250 mg/hari.
- Infeksiberatsalurankemih2x500mg/hari.
- Infeksi ringan atau sedang saluran nafas, tulang, sendi, kulit, jaringan lunak : 2 x 500 mg/hari.
- Infeksi berat saluran nafas, tulang, sendi, jaringan lunak : 2 x 750 mg/hari.
- Infeksi saluran cerna: 2x500 mg/hari.
- Gonore akut: 250 mg dosis tunggal.
- Untuk mencapai kadar yang kuat pada osteonigelitis akut, dosis tidak boleh kurang dari 2 x 750 mg/hari.
- Dosis untuk penderita dengan fungsi ginjal terganggu:
Bila creatinin clearance kurang dari 20 ml/menit, maka dosis normal yang dianjurkan harus diberikan sekali atau dikurangi separuh bila diberikan dua kali sehari.
- Kaplet harus ditelan dengan sedikit cairan. Dapat diberikan sebelum dan sesudah makan,
pemberian sewaktu lambung dalam keadaan kosong mempercepat penyerapan.
Lamanya pengobatan tergantung pada beratnya penyakit, maupun pada perbaikan klinis dan bakteriologis.
Pada infeksi akut lama pengobatan umumnya 5 - 10 hari. Pengobatan sebaiknya diteruskan selama paling sedikit 3 hari setelah gejala-gejala berkurang atau hilang.

Cara Penyimpanan :
Simpan ditempat yang sejuk (15 - 25 )°C dan kering.

Kemasan :
5 Strip® 10 tablet No.reg.: DKL 9431104610A1

No Reg : DKL 9431104610A1
HARUS DENGAN RESEP DOKTER

https://obatherbalkimia.blogspot.com/

Cylowam Obat

Cylowam adalah antibiotik dalam kelompok obat yang disebut fluoroquinolones (flor-o-KWIN-o-lones). Cylowam memerangi bakteri dalam tubuh. Cylowam digunakan untuk mengobati berbagai jenis infeksi bakteri. 
Cylowam Obat

Cylowam juga digunakan untuk mengobati orang-orang yang telah terkena antraks. Cylowam juga dapat digunakan untuk tujuan yang tidak tercantum dalam panduan pengobatan ini. Indikasi Cylowam Indikasi adalah istilah yang digunakan untuk daftar kondisi atau gejala atau penyakit dimana obat tersebut diresepkan atau digunakan oleh pasien. Misalnya, acetaminophen atau parasetamol digunakan untuk demam oleh pasien, atau dokter meresepkannya untuk sakit kepala atau nyeri badan. Sekarang demam, sakit kepala dan nyeri pada tubuh adalah indikasi parasetamol. Seorang pasien harus waspada terhadap indikasi obat yang digunakan untuk kondisi umum karena dapat diambil alih meja di farmasi yang berarti tanpa resep dokter. 

Deskripsi di bawah ini berisi indikasi obat Cylowam. Miliki sekilas dan hafal sedikit. infeksi bakteri Bagaimana cara menggunakan Cylowam? Gunakan Cylowam seperti yang diperintahkan oleh dokter Anda. Periksa label obat untuk petunjuk dosis yang tepat. Cylowam dilengkapi dengan lembar informasi pasien tambahan yang disebut Panduan Pengobatan. Bacalah dengan seksama. Bacalah lagi setiap kali Anda mendapatkan Cylowam isi ulang. Cylowam biasanya diberikan sebagai suntikan di kantor dokter, rumah sakit, atau klinik Anda. Jika Anda menggunakan Cylowam di rumah, penyedia layanan kesehatan akan mengajarkan cara menggunakannya. 

Pastikan Anda mengerti cara menggunakan Cylowam. Ikuti prosedur yang Anda ajarkan saat Anda menggunakan dosis. Hubungi penyedia layanan kesehatan Anda jika Anda memiliki pertanyaan. Jangan gunakan Cylowam jika mengandung partikel, berawan atau berubah warna, atau jika botolnya retak atau rusak. Jauhkan produk ini, juga jarum suntik dan jarum, dari jangkauan anak-anak dan jauh dari hewan peliharaan. Jangan gunakan kembali jarum suntik, atau bahan lainnya. Tanyakan kepada dokter bagaimana cara membuang bahan-bahan ini setelah digunakan. Ikuti semua peraturan setempat untuk pembuangan. 

Untuk membersihkan infeksi Anda sepenuhnya, gunakan Cylowam untuk perawatan penuh. Terus gunakan bahkan jika Anda merasa lebih baik dalam beberapa hari. Minum cairan ekstra saat Anda mengkonsumsi Cylowam dianjurkan. Tanyakan kepada dokter Anda untuk mendapatkan petunjuk. Jika Anda melewatkan dosis Cylowam, gunakan sesegera mungkin. Jika sudah hampir waktunya untuk dosis berikutnya, lewati dosis yang tidak terjawab dan kembali ke jadwal pemberian dosis rutin Anda. Jangan gunakan 2 dosis sekaligus. Tanyakan kepada dokter Anda pertanyaan apa pun yang mungkin Anda miliki tentang cara menggunakan Cylowam. 

Penggunaan Cylowam yang disponsori secara disponsori Ada penggunaan obat atau obat khusus dan umum. Obat bisa digunakan untuk mencegah penyakit, mengobati penyakit selama suatu periode atau menyembuhkan penyakit. Ini juga bisa digunakan untuk mengobati gejala penyakit tertentu. Penggunaan obat tergantung pada bentuk yang dibutuhkan pasien. Ini mungkin lebih berguna dalam bentuk injeksi atau kadang dalam bentuk tablet. Obat ini bisa digunakan untuk gejala gangguan tunggal atau kondisi yang mengancam jiwa. Sementara beberapa obat dapat dihentikan setelah beberapa hari, beberapa obat perlu dilanjutkan dalam waktu lama untuk mendapatkan manfaat darinya. Informasi di bawah ini berisi penggunaan obat Cylowam. 

Cylowam digunakan untuk mengobati berbagai macam infeksi bakteri termasuk infeksi saluran pernapasan atau paru-paru, infeksi mata, infeksi kandung kemih dan ginjal, infeksi saluran reproduksi, infeksi kulit dan jaringan lunak serta infeksi tulang dan sendi. 

Deskripsi Silinder Farmakologi adalah bagian penting dari pengobatan dimana berbagai obat digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan seseorang. Beberapa obat menyembuhkan infeksi atau penyakit; Hanya sedikit yang mencegah terjadinya gejala atau penyakit, dan hanya sedikit yang digunakan dalam pengobatan penyakit jangka panjang. Obat-obatan diperoleh dari tanaman dan juga bisa disintesis secara organik. 

Obat ini digunakan dalam berbagai kombinasi atau obat tunggal oleh industri farmasi selama persiapannya. Waktu paruh masing-masing obat berbeda, dan dosis obatnya bergantung pada masa paruh obat. Informasi di bawah ini memberikan penjelasan rinci tentang obat Cylowam. 

https://obatherbalkimia.blogspot.com/

Cravit Pil Obat

Cravit digunakan untuk mengobati infeksi bakteri di berbagai bagian tubuh. Hal ini juga digunakan untuk mencegah infeksi antraks setelah seseorang terkena antraks. Cravit juga digunakan untuk mengobati dan mencegah wabah penyakit (termasuk wabah pneumonia dan septikemia).
Cravit Pil Obat

Cravit termasuk dalam golongan obat yang dikenal sebagai antibiotik kuinolon. Ini bekerja dengan membunuh bakteri atau mencegah pertumbuhan mereka. Namun, Cravit tidak akan bekerja untuk flu, flu, atau infeksi virus lainnya. 
Cravit hanya tersedia dengan resep dokter Anda. 

Indikasi Cravit Indikasi adalah istilah yang digunakan untuk daftar kondisi atau gejala atau penyakit dimana obat tersebut diresepkan atau digunakan oleh pasien. Misalnya, acetaminophen atau parasetamol digunakan untuk demam oleh pasien, atau dokter meresepkannya untuk sakit kepala atau nyeri badan. Sekarang demam, sakit kepala dan nyeri pada tubuh adalah indikasi parasetamol. Seorang pasien harus waspada terhadap indikasi obat yang digunakan untuk kondisi umum karena dapat diambil alih meja di farmasi yang berarti tanpa resep dokter. 

Deskripsi di bawah ini berisi indikasi obat Cravit. Miliki sekilas dan hafal sedikit. Pengobatan orang dewasa (≥ 18 tahun) dengan infeksi ringan, sedang dan berat yang disebabkan oleh strain mikroorganisme yang ditunjuk dalam kondisi yang tercantum sebagai berikut. Injeksi cravit ditunjukkan saat pemberian IV menawarkan rute pemberian yang menguntungkan pasien (misalnya, pasien tidak dapat mentolerir bentuk sediaan oral). Sinusitis maksilaris akut karena Streptococcus pneumoniae, Haemophilus influenzae atau Moraxella catarrhalis. Eksaserbasi bakteri akut bronkitis kronis akibat Staphylococcus aureus, Streptococcus pneumoniae, Haemophilus influenzae, Haemophilus parainfluenzae atau Moraxella catarrhalis. Pneumonia yang didapat masyarakat akibat Staphylococcus aureus, Streptococcus pneumoniae (termasuk strain resisten penisilin, nilai MIC untuk penisilin ≥2 mcg / mL), Haemophilus influenzae, Haemophilus parainfluenzae, Klebsiella pneumoniae, Moraxella catarrhalis, Chlamydia pneumoniae, Legionella pneumophila atau Mycoplasma pneumoniae. 

Komplikasi kulit dan struktur kulit yang rumit akibat Staphylococcus aureus yang peka methicillin, Enterococcus faecalis, Streptococcus pyogenes atau Proteus mirabilis. Infeksi kulit dan struktur kulit yang tidak rumit (ringan sampai sedang) termasuk abses, selulitis, furuncle, impetigo, pioderma, infeksi luka, karena Staphylococcus aureus atau Streptococcus pyogenes. Infeksi saluran kemih yang rumit (ringan sampai sedang) karena Enterococcus faecalis, Enterobacter cloacae, Escherichia coli, Klebsiella pneumoniae, Proteus mirabilis atau Pseudomonas aeruginosa. 

Pielonefritis akut (ringan sampai sedang) disebabkan oleh Escherichia coli. Infeksi saluran kemih yang tidak rumit (ringan sampai sedang) akibat Escherichia coli, Klebsiella pneumoniae atau Staphylococcus saprophyticus. Uji kultur dan kerentanan yang tepat harus dilakukan sebelum perawatan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi organisme yang menyebabkan infeksi dan untuk menentukan kerentanan mereka terhadap Cravit. Terapi dengan Cravit dapat dimulai sebelum hasil tes ini diketahui; Begitu hasilnya tersedia, terapi yang tepat harus dipilih. Seperti obat lain di kelas ini, beberapa strain Pseudomonas aeruginosa dapat menyebabkan resistensi cukup cepat selama pengobatan dengan Cravit. Pengujian kultur dan kepekaan yang dilakukan secara berkala selama terapi akan memberikan informasi tentang kelanjutan patogen patogen terhadap agen antimikroba dan juga kemungkinan munculnya resistensi bakteri. disponsori Bagaimana cara menggunakan Cravit? Gunakan Cravit seperti yang diperintahkan oleh dokter Anda. Periksa label obat untuk petunjuk dosis yang tepat. Cravit hadir dengan lembar informasi pasien tambahan yang disebut Panduan Pengobatan. Bacalah dengan seksama. Bacalah lagi setiap kali Anda mendapatkan Cravit isi ulang. Minum cairan ekstra saat Anda mengkonsumsi Cravit dianjurkan. Tanyakan kepada dokter Anda untuk mendapatkan petunjuk. Cravit biasanya diberikan sebagai suntikan di kantor dokter, rumah sakit, atau klinik Anda. Jika Anda menggunakan Cravit di rumah, penyedia layanan kesehatan akan mengajarkan cara menggunakannya. 

Pastikan Anda mengerti cara menggunakan Cravit. Ikuti prosedur yang Anda ajarkan saat Anda menggunakan dosis. Hubungi penyedia layanan kesehatan Anda jika Anda memiliki pertanyaan. Jangan gunakan Cravit jika mengandung partikel, mendung atau berubah warna, atau jika botolnya retak atau rusak. Simpan produk ini, juga jarum suntik dan jarum suntik, dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan. Jangan gunakan kembali jarum suntik, atau bahan lainnya. Tanyakan kepada dokter bagaimana cara membuang bahan-bahan ini setelah digunakan. Ikuti semua peraturan setempat untuk pembuangan.

Cravit bekerja paling baik jika digunakan pada waktu yang sama setiap hari. Untuk membersihkan infeksi sepenuhnya, gunakan Cravit untuk perawatan penuh. Terus gunakan bahkan jika Anda merasa lebih baik dalam beberapa hari. Jangan lewatkan dosis Cravit apapun. Jika Anda melewatkan dosis Cravit, gunakan.

https://obatherbalkimia.blogspot.com/

Cyrox Capsule Obat

Cyrox Capsule - Penggunaan, Komposisi, Efek Samping dan Ulasan
Cyrox Capsule adalah untuk perawatan infeksi bakteri dan kondisi lainnya. Cyrox Capsule mengandung komposisi aktif berikut: Ciprofloxacin Hydrochloride. Tersedia dalam bentuk capsule. Yekatria Farma memanufaktur Cyrox Capsule. Informasi detil berkaitan dengan penggunaan Cyrox Capsule, komposisi, dosis, efek samping dan ulasan dijabarkan dibawah:
Cyrox Capsule Pemakaian

Cyrox Capsule Obat


Cyrox Capsule digunakan dalam perawatan, kontrol, pencegahan, & perbaikan penyakit, kondisi dan gejala berikut ini:
infeksi bakteri
Melaporkan: Laporkan Gunakan Anda »
Pelajari lebih lanjut: Pemakaian
Cyrox Capsule Cara Kerja, Mekanisme Tindakan dan Farmasologi
Cyrox Capsule meningkatkan kondisi pasien dengan melakukan fungsi-fungsi berikut:
Menghambat pertumbuhan bakteri.
Cyrox Capsule Komposisi dan Bahan-bahan Aktif
Cyrox Capsule dibuat dari bahan-bahan aktif berikut (garam)
Ciprofloxacin Hydrochloride
Mohon ingat bahwa obat ini dapat tersedia dalam berbagai kekuatan untuk setiap bahan aktif yang terdaftar diatas.
Cyrox Capsule - Efek samping
Berikut adalah daftar efek samping yang memungkinkan yang dapat terjadi dari semua bahan-bahan konstitusi Cyrox Capsule. Ini bukanlah daftar yang komprehensif. Efek-efek samping ini memungkinkan, tetapi tidak selalu terjadi. Beberapa efek samping ini langka tetapi serius. Konsultasi pada dokter Anda jika Anda melihat efek samping berikut, terutama jika efek samping tidak hilang.
Sakit kepala
Sakit dada
Pusing
Pingsan
Cepat atau berdebar detak jantung
Mual
Jika Anda memerhatikan efek samping lain yang tidak ada diatas, hubungi dokter Anda untuk nasihat medis. Anda juga dapat melaporkan efek samping ke otoritas administrasi makanan dan obat-obatan setempat Anda.
Melaporkan: Laporan Efek samping »
Pelajari lebih lanjut: Efek samping
Cyrox Capsule Peringatan & Cara Penggunaan
Sebelum menggunakan obat ini, informasikan dokter Anda tentang daftar obat Anda saat ini, produk toko (contoh, vitamin, suplemen herbal, dll.), alergi, penyakit yang sudah ada, dan kondisi kesehatan saat ini (contoh, kehamilan, operasi yang akan datang, dll.). Beberapa kondisi kesehatan dapat membuat Anda kebal pada efek samping obat. Konsumsi seperti yang diarahkan oleh dokter Anda atau ikuti petunjuk yang tercetak dalam brosur produk. Dosis berdasarkan kondisi Anda. Katakan pada dokter Anda jika kondisi Anda berlanjut atau memburuk. Poin-poin konseling penting dijabarkan dibawah ini.
Hamil, berencana untuk hamil atau menyusui
Hindari kafein
Hindari paparan sinar matahari
Jangan minum obat ini dengan produk susu
Minum obat ini dengan segelas penuh air
Pelajari lebih lanjut: Peringatan & Cara Penggunaan
Where to Buy Cyrox Capsule
Click here to find nearby pharmacies/medical stores where can buy Cyrox Capsule.
Report Availability »
Survei Pelanggan - Cyrox Capsule
Berikut adalah hasil dari survei yang masih berjalan di TabletWise.com untuk Cyrox Capsule. Hasil-hasil ini hanya mengindikasikan persepsi pengguna situs web. Mohon dasarkan keputusan medis Anda hanya pada nasihat dokter atau profesional medis yang terdaftar.
Pemakaian, Keefektifan dan Efek samping
Berikut adalah pemakaian, keefektifan yang diterima dan informasi efek samping yang dilaporkan oleh pengunjung situs web untuk Cyrox Capsule:

https://obatherbalkimia.blogspot.com/

Rabu, 30 Agustus 2017

Ciproxin Obat

INDIKASI & KONTRAINDIKASI

Ciproxin ialah termasuk ke dalam golongan antibiotik kuinolon. Angka 500 menunjukkan besarnya kandungan obat yaitu 500 mg.
Ciproxin Obat

Indikasi Ciproxin 500 adalah untuk mengobati berbagai penyakit infeksi bakteri, misalnya infeksi saluran napas, infeksi telinga tengah, infeksi sinus, infeksi mata, infeksi ginjal atau saluran kemih, infeksi kelamin, infeksi perut, infeksi tulang dan sendi, infeksi kulit, serta infeksi jaringan lunak tubuh lainnya. Karena berguna untuk mengatasi berbagai macam penyakit infeksi, maka Ciproxin 500 disebut juga antibiotik spektrum luas.

Beberapa contoh penyakit yang dapat diobati dengan Ciproxin 500 adalah:
Diare akibat infeksi bakteri Escherichia coli, Campylobacter jejuni, atau Shigella
Penyakit antraks akibat infeksi Bacillus anthracis
Penyakit radang selaput otak (meningitis) akibat infeksi bakteri meningokokus.
Penyakit kencing nanah akibat bakteri Neisseria gonorrhea
Infeksi kandung kencing (sistitis) oleh bakteri Escherichia coli
Penyakit otitis media (infeksi telinga bagian tengah).
Penyakit faringitis (radang tenggorokan).
Penyakit konjungtivitis (infeksi selaput mata).

Ciproxin 500 juga sering diberikan sebagai profilaksis (pencegahan infeksi) sebelum dilakukannya operasi pembedahan. Kontraindikasi Ciproxin 500 antara lain adalah orang yang alergi dengan obat siprofloksasin atau obat golongan kuinolon lainnya misalnya levofloksasin. Ciproxin 500 juga tidak boleh diberikan pada wanita hamil dan menyusui serta anak-anak usia di bawah 18 tahun.
EFEK SAMPING

Efek samping Ciproxin 500 antara lain adalah gangguan pencernaan, gangguan sistem saraf pusat, gangguan otot dan tulang, gangguan kardiovaskuler. Selain itu, Ciproxin 500 dapat juga menyebabkan gangguan hati dan gangguan ginjal. Pada beberapa kasus, Ciproxin 500 menyebabkan kehilangan pendengaran yang bersifat sementara.
DOSIS

Dosis obat Ciproxin 500 adalah dua kali sehari. Obat ini sebaiknya tidak diberikan pada anak-anak di bawah usia 18 tahun karena mempunyai kemungkinan untuk mengganggu proses pertumbuhan tulang.
Untuk menghindari iritasi lambung dan usus, Ciproxin 500 hendaknya diminum dalam keadaan lambung terisi, misalnya saat makan atau sesudah makan. Selain itu, selama minum Ciproxin 500 sebaiknya menghindari konsumsi minuman atau makanan yang merangsang lambung misalnya kopi, buah yang asam, makanan pedas, dan lain-lain.

Sumber : kerjanya.ne
https://obatherbalkimia.blogspot.com/

Cipralex Obat

Cipralex Adalah obat diindikasikan untuk perawatan gangguan depresi mayor, kegelisahan dan kondisi lainnya. Cipralex Tablet mengandung komposisi aktif berikut: Escitalopram. Tersedia dalam bentuk tablet. H Ludbeck A/S memanufaktur Cipralex Tablet. Informasi detil berkaitan dengan penggunaan Cipralex Tablet, komposisi, dosis, efek samping dan ulasan dijabarkan dibawah:

Cipralex Tablet Pemakaian
Cipralex Tablet digunakan dalam perawatan, kontrol, pencegahan, & perbaikan penyakit, kondisi dan gejala berikut ini:
gangguan depresi mayor
kegelisahan
Cipralex Obat


Pelajari lebih lanjut: Pemakaian
Cipralex Tablet Cara Kerja, Mekanisme Tindakan dan Farmasologi
Cipralex Tablet meningkatkan kondisi pasien dengan melakukan fungsi-fungsi berikut:
Meningkatkan aktivitas serotonin di otak.

Cipralex Tablet Komposisi dan Bahan-bahan Aktif
Cipralex Tablet dibuat dari bahan-bahan aktif berikut (garam)
Escitalopram
Mohon ingat bahwa obat ini dapat tersedia dalam berbagai kekuatan untuk setiap bahan aktif yang terdaftar diatas.
Cipralex Tablet - Efek samping
Berikut adalah daftar efek samping yang memungkinkan yang dapat terjadi dari semua bahan-bahan konstitusi Cipralex Tablet. Ini bukanlah daftar yang komprehensif. Efek-efek samping ini memungkinkan, tetapi tidak selalu terjadi. Beberapa efek samping ini langka tetapi serius. Konsultasi pada dokter Anda jika Anda melihat efek samping berikut, terutama jika efek samping tidak hilang.
Mual
Insomnia
Gangguan ejakulasi
Kelelahan
Sakit punggung
Infeksi saluran kemih
Jika Anda memerhatikan efek samping lain yang tidak ada diatas, hubungi dokter Anda untuk nasihat medis. Anda juga dapat melaporkan efek samping ke otoritas administrasi makanan dan obat-obatan setempat Anda.

Pelajari lebih lanjut: Efek samping
Cipralex Tablet Peringatan & Cara Penggunaan
Sebelum menggunakan obat ini, informasikan dokter Anda tentang daftar obat Anda saat ini, produk toko (contoh, vitamin, suplemen herbal, dll.), alergi, penyakit yang sudah ada, dan kondisi kesehatan saat ini (contoh, kehamilan, operasi yang akan datang, dll.). Beberapa kondisi kesehatan dapat membuat Anda kebal pada efek samping obat. Konsumsi seperti yang diarahkan oleh dokter Anda atau ikuti petunjuk yang tercetak dalam brosur produk. Dosis berdasarkan kondisi Anda. Katakan pada dokter Anda jika kondisi Anda berlanjut atau memburuk. Poin-poin konseling penting dijabarkan dibawah ini.
Cepat atau tidak teratur denyut jantung
Hamil, merencanakan kehamilan, atau menyusui
Jangan mengemudi atau mengoperasikan mesin
Jangan minum alkohol saat mengambil obat ini
Kesulitan dalam buang air kecil
Kesulitan dalam duduk

Pelajari lebih lanjut: Peringatan & Cara Penggunaan
Where to Buy Cipralex Tablet
Click here to find nearby pharmacies/medical stores where can buy Cipralex Tablet.
Report Availability »
Survei Pelanggan - Cipralex Tablet
Berikut adalah hasil dari survei yang masih berjalan di TabletWise.com untuk Cipralex Tablet. Hasil-hasil ini hanya mengindikasikan persepsi pengguna situs web. Mohon dasarkan keputusan medis Anda hanya pada nasihat dokter atau profesional medis yang terdaftar.
Pemakaian, Keefektifan dan Efek samping
Berikut adalah pemakaian, keefektifan yang diterima dan informasi efek samping yang dilaporkan oleh pengunjung situs web untuk Cipralex Tablet:

Sumber : tabletwise.com
https://obatherbalkimia.blogspot.com/

Ciprofloxacin obat

Ciprofloxacin adalah antibiotik fluoroquinolone (flor-o-KWIN-o-lone) yang melawan bakteri dalam tubuh. Ciprofloxacin digunakan untuk mengobati berbagai jenis infeksi bakteri. Hal ini juga digunakan untuk mengobati orang-orang yang telah terpapar antraks atau jenis wabah tertentu.
Ciprofloxacin obat

Antibiotik fluoroquinolone dapat menyebabkan efek samping yang serius atau melumpuhkan. Ciprofloxacin harus digunakan hanya untuk infeksi yang tidak bisa diobati dengan antibiotik yang lebih aman.

Ciprofloxacin juga dapat digunakan untuk tujuan yang tidak tercantum dalam panduan pengobatan ini.
Informasi penting
Ciprofloxacin dapat menyebabkan pembengkakan atau robekan tendon, terutama jika Anda berusia di atas 60 tahun, jika Anda menggunakan obat steroid, atau jika Anda memiliki transplantasi ginjal, jantung, atau paru-paru.

 2016 Persetujuan Obat Baru: Tahun Itu
SLIDESHOW
2016 Persetujuan Obat Baru: Tahun Itu
Anda mungkin tidak dapat menggunakan ciprofloxacin jika Anda mengalami gangguan otot. Beritahu dokter Anda jika Anda memiliki riwayat myasthenia gravis.

Anda sebaiknya tidak menggunakan obat ini jika Anda juga mengkonsumsi tizanidine.

Berhenti minum obat ini dan segera hubungi dokter Anda jika Anda mengalami rasa sakit, bengkak, memar, nyeri tekan, kekakuan, atau gerakan yang melengkung di persendian Anda secara tiba-tiba.

Sebelum minum obat ini
Anda sebaiknya tidak menggunakan ciprofloxacin jika Anda alergi terhadap antibiotik fluoroquinolone, atau jika Anda juga menggunakan tizanidine (Zanaflex).

Untuk memastikan ciprofloxacin aman untuk Anda, beritahu dokter Anda jika Anda memilikinya:

masalah tendon, arthritis atau masalah sendi lainnya (terutama pada anak-anak);
riwayat miastenia gravis atau gangguan otot saraf lainnya;
gangguan irama jantung (terutama jika Anda minum obat untuk mengobatinya) atau riwayat sindrom QT yang panjang;
kesulitan menelan pil;
Penyakit hati atau ginjal;
riwayat kejang;
diabetes (terutama jika Anda minum obat diabetes oral);
rendahnya kadar potasium dalam darah Anda (hipokalemia); atau
Jika Anda menggunakan pengencer darah (warfarin, Coumadin, Jantoven) dan memiliki tes waktu INR atau prothrombin.
Ciprofloxacin dapat menyebabkan pembengkakan atau robekan tendon (serat yang menghubungkan tulang ke otot di tubuh), terutama pada tendon Achilles dari tumit. Hal ini bisa terjadi selama pengobatan atau sampai beberapa bulan setelah Anda berhenti minum ciprofloxacin. Masalah tendon mungkin lebih mungkin terjadi jika Anda berusia di atas 60 tahun, jika Anda menggunakan obat steroid, atau jika Anda menjalani transplantasi ginjal, jantung, atau paru-paru.

Jangan berikan obat ini kepada anak tanpa saran medis. Masalah tendon dan sendi mungkin lebih mungkin terjadi pada anak yang mengonsumsi ciprofloxacin.

Tidak diketahui apakah obat ini akan membahayakan bayi yang belum lahir. Beritahu dokter Anda jika Anda hamil atau berencana untuk hamil.

Ciprofloxacin bisa masuk ke ASI dan bisa membahayakan bayi yang sedang menyusui. Anda seharusnya tidak menyusui saat menggunakan obat ini.

Bagaimana saya harus minum ciprofloxacin?
Ciprofloxacin biasanya diminum setiap 12 jam. Ikuti semua petunjuk pada label resep Anda. Jangan minum obat ini dalam jumlah yang lebih besar atau lebih kecil atau lebih lama dari yang dianjurkan.

Minum obat ini dengan air, dan minumlah cairan ekstra untuk menjaga agar ginjal Anda tetap bekerja dengan baik.

Ciprofloxacin dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan, namun ambillah pada waktu yang sama setiap hari.

Kocok suspensi oral (cairan) paling sedikit 15 detik sesaat sebelum Anda mengukur dosis. Ukur cairan dengan sendok pengukur dosis khusus atau cangkir obat. Jika Anda tidak memiliki alat pengukur dosis, tanyakan pada apoteker Anda. Jangan memberikan suspensi oral melalui tabung makanan.

Jangan menghancurkan, mengunyah, atau memecah tablet extended-release. Menelan seluruh

Gunakan obat ini untuk jangka waktu yang ditentukan penuh. Gejala Anda mungkin membaik sebelum infeksi benar-benar bersih. Melewatkan dosis juga dapat meningkatkan risiko infeksi lebih lanjut yang resisten terhadap antibiotik. Ciprofloxacin tidak akan mengobati infeksi virus seperti flu atau flu biasa.

Jangan berbagi obat ini dengan orang lain, bahkan jika mereka memiliki gejala yang sama dengan Anda.

Simpan pada suhu kamar dari kelembaban dan panas. Jangan biarkan cairan obat membeku. Buang cairan yang tidak terpakai setelah 14 hari.

Apa yang terjadi jika saya melewatkan satu dosis?
Ambillah dosis yang terlewat begitu Anda ingat. Lewati tak terjawab jika sudah hampir waktunya untuk dosis terjadwal berikutnya. Jangan minum obat tambahan untuk mengganti dosis yang tidak terjawab.

Apa yang terjadi jika saya overdosis?
Carilah bantuan medis darurat atau hubungi garis Bantuan Racun di 1-800-222-1222.

Apa yang harus saya hindari saat mengkonsumsi ciprofloxacin?
Jangan minum ciprofloxacin dengan produk susu seperti susu atau yogurt, atau dengan jus yang diperkaya kalsium. Anda mungkin makan atau minum produk ini sebagai bagian dari makanan biasa, tapi jangan menggunakannya sendiri saat minum ciprofloxacin. Mereka bisa membuat obat kurang efektif.

Hindari minum obat berikut dalam waktu 6 jam sebelum atau 2 jam setelah Anda minum ciprofloxacin. Obat-obatan lain ini bisa membuat ciprofloxacin jauh lebih efektif bila dikonsumsi pada saat bersamaan:

antasida yang mengandung magnesium atau aluminium (seperti Maalox, Mylanta, atau Rolaids), atau obat maag sukralfate (Carafate);
tablet ddI (Videx) atau tablet kunyah;
pengikat fosfat seperti lanthanum carbonate (Fosrenol) atau sevelamer (Renagel); atau
Suplemen vitamin atau mineral yang mengandung kalsium, zat besi, atau seng.
Hindari kafein saat Anda minum obat ini, karena obatnya bisa membuat efek kafein lebih kuat.

Ciprofloxacin dapat mengganggu pemikiran atau reaksi Anda. Hati-hati jika Anda menyetir atau melakukan apapun yang mengharuskan Anda untuk waspada.

Obat-obatan antibiotik dapat menyebabkan diare, yang mungkin merupakan pertanda adanya infeksi baru. Jika Anda menderita diare yang berair atau berdarah, hubungi dokter Anda. Jangan menggunakan obat anti-diare kecuali jika dokter menyuruh Anda.

Hindari terkena sinar matahari atau tempat tidur penyamakan. Ciprofloxacin bisa membuat Anda terbakar sinar matahari lebih mudah. Pakailah pakaian pelindung dan gunakan tabir surya (SPF 30 atau lebih tinggi) saat Anda berada di luar ruangan. Hubungi dokter Anda jika Anda mengalami luka bakar, kemerahan, gatal, ruam, atau pembengkakan setelah berada di bawah sinar matahari.

Efek samping Ciprofloxacin
Dapatkan bantuan medis darurat jika Anda memiliki tanda reaksi alergi terhadap ciprofloxacin: gatal-gatal, atau tanda pertama ruam kulit; detak jantung cepat, sulit bernafas; Pembengkakan wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan.

Ciprofloxacin dapat menyebabkan pembengkakan atau robek (pecah) tendon. Obat ini juga dapat menimbulkan efek serius pada saraf Anda, dan dapat menyebabkan kerusakan saraf permanen.

Berhenti menggunakan ciprofloxacin dan segera hubungi dokter Anda jika Anda memilikinya:

sakit perut yang parah, diare yang berair atau berdarah;
sakit kepala disertai nyeri dada dan pusing parah, pingsan, detak jantung cepat atau berdebar;
nyeri otot atau kelemahan;
Kejang (kejang);
tanda-tanda ruptur tendon - nyeri mendadak, bengkak, memar, nyeri tekan, kekakuan, masalah gerakan, atau suara gertak atau popping pada persendian Anda (persendekan sampai Anda menerima perawatan medis atau instruksi);
Gejala saraf - mati rasa, lemah, kesemutan, terbakar, nyeri, atau lebih sensitif terhadap suhu, sentuhan ringan, atau perasaan posisi tubuh Anda;
perubahan suasana hati atau perilaku - depresi, kebingungan, halusinasi, paranoia, tremor, merasa gelisah atau cemas, pikiran atau perilaku yang tidak biasa, insomnia, mimpi buruk;
Masalah hati - sakit perut bagian atas, kehilangan nafsu makan, urine gelap, kotoran berwarna tanah liat, sakit kuning (menguningnya kulit atau mata);
Tekanan yang meningkat di dalam tengkorak - sakit kepala parah, dering di telinga Anda, masalah penglihatan, nyeri di belakang mata Anda; atau
Reaksi kulit yang parah - nyeri kulit diikuti oleh ruam kulit merah atau ungu yang menyebar (terutama di wajah atau di bagian atas) dan menyebabkan terik dan mengelupas.
Efek samping ciprofloxacin yang umum dapat meliputi:

mual, muntah, diare;
ruam; atau
tes fungsi hati abnormal
Ini bukan daftar lengkap efek samping dan yang lainnya mungkin terjadi. Hubungi dokter Anda untuk mendapatkan saran medis tentang efek samping. Anda dapat melaporkan efek samping pada FDA di 1-800-FDA-1088.

https://obatherbalkimia.blogspot.com/

Minggu, 27 Agustus 2017

Manfaat Minum Air Putih Bagi Usus

* USUS BUNTU*
Usus Buntu, bukan karena makan biji2an ?
Dulu kita sering diingatkan orang tua kita jangan telan
biji jeruk, nanti usus buntu...!!
Saya pernah diskusi dengan teman yang seorang dokter
bedah.
Manfaat Minum Air Putih

Dokter itu menerangkan bahwa dia sudah ribuan kali
mengoperasi orang yang kena sakit usus buntu. Selama dia operasi usus buntu,
belum pernah dia menemukan di dalam usus buntu itu yang namanya biji jeruk,
biji jambu, biji cabe, apalagi biji durian.
Dokter itu menerangkan pula, bahwa sakit usus buntu
terjadi karena kita : KURANG MINUM AIR !
Bukan karena makan biji-bijian.
As simple as that ? Ya, karena kurang minum air, bisa
berakibat frekuensi BAB juga berkurang. Frekuensi BAB
berkurang, sementara makanan yang kita makan sudah jadi
sampah, yang siap dibuang, mampet di usus besar.
Akhirnya kotoran tersebut naik, dan masuk ke usus buntu. Karena sudah berupa
kotoran, membusuk, jadilah infeksi.
Infeksi terjadi, kadar darah putih naik (karena ada infeksi). Maka kalau ada gejala
Usus Buntu, saat di cek darah,kadar leukosit pasti naik dengan tajam.
Jadi, kalau mau terhindar dari usus buntu : Banyaklah minum air putih!!
Kotoran didalam usus buntu akan keluar di 'flushing' oleh
air putih.
Sekedar tips (yang saya dapat di toilet VICO), di tempat
Urinoir mereka, ada 4 lingkaran ttg warna Air kencing: yang
1. berwarna putih (bening),
2. kuning muda,
3. kuning agak tua, dan
4. kuning tua sekali.
Lalu dibawahnya ada penjelasan.
1. Warna bening : You are in good shape !(Anda dalam keadaan yg baik)
2. Warna kuning muda : You still Ok, but drink more Water. (Anda masih OK, tapi
minum lebih banyak air.)
3. Warna Kuning agak Tua : You are being dehidrated!
Drink water now! (Anda kurang bagus, perbanyak minum)
4. Warna kuning tua sekali : Warning, Your body in danger !!! (Tubuh Anda bahaya
sekali)
Kita bisa tahu kita kurang minum dari warna air seni kita.
Keep drinking guys....drink Water, not softdrink, coffee or alcohol... (... minum air
yang banyak, jangan minum softdrink, kopi atau alkohol)
Jika merasakan ada manfaatnya, kirimkan info ini kepada teman2 yg anda
cintai.. kita dapat mengambil pengetahuan yang
bermanfaat dan bernilai kebaikan bagi kita semua.

https://obatherbalkimia.blogspot.com/

Rabu, 23 Agustus 2017

Thiamycin Obat

Thiamycin adalah antibiotik yang digunakan untuk mengobati infeksi bakteri pada saluran pernafasan, infeksi saluran pencernaan, dan infeksi saluran kemih. Obat Thiamycin mengandung thiamphenicol, suatu antibiotik spektrum luas yang digunakan untuk mengobati berbagai penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri
Thiamycin Obat

Antibiotik Thiamycin ini mengandung thiamphenicol. Thiamphenicol merupakan antibiotik spektrum luas yang berfungsi untuk mengobati berbagai macam penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri.

Biasanya bakteri yang menyebabkan infeksi ini adalah Hemophillus influenza, Salmonella sp, bakteri gram negatif, riketsia, dan limfogranuloma–psitakosis.

Komposisi
Setiap tablet dan sirup Thiamycin mengandung thiamphenicol. Adapun jumlah kandungan Thiamphenicol ini bervariasi, tergantung dari ukuran Thiamycin.

Thiamycin 250 mg mengandung 250 mg thiamphenicol, Thiamycin 500 mg mengandung 500 mg thiamphenicol, Thiamycin sirup kering mengandung 125 mg thiamphenicol dan Thiamycin 1000 mg mengandung 1000 mg thiamphenicol.

Indikasi
Obat Thiamycin Antibiotik ini dapat digunakan untuk menyembuhkan berbagai jenis infeksi yang disebabkan oleh:

Salmonella sp.
Hemophillus influenza, terutama bagi penderita infeksi meningeal
Riketsia
Limfogranuloma – psitakosis
Bakteri gram negatif yang menyebabkan bakteremia meningitis (namun bukan untuk hepatobiller dan gonorrhoea).
Bakteri yang resisten terhadap antibiotik lain.
Selain itu, obat ini juga dapat digunakan dalam pengobatan terhadap demam tifus dan paratifus serta infeksi saluran pernafasan, pencernaan, dan kemih.

Baca juga: Mekanisme Kerja Antibiotik itu Bagaimana?

Dosis Antibiotik Thiamycin
Dosis obat antibiotik ini harus diberikan sesuai dengan anjuran dokter. Maka, pasien wajib berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini.

Cara Pemakaian
Mengingat dosis obat ini hanya diberikan sesuai dengan anjuran dokter, maka cara pemakaian obat ini juga akan ditentukan sesuai dengan anjuran atau resep dokter. Khusus untuk Thiamycin Syirup, wajib dikocok terlebih dahulu sebelum digunakan.

Cara Penyimpanan Obat
Obat ini harus disimpan dalam ruangan yang sejuk dan kering serta terlindung dari cahaya. Obat ini juga harus dijauhkan dari jangkauan anak-anak.

Cara Kerja Obat
Sebagaimana disinggung di atas, obat ini memiliki kandungan thiamphenicol yang merupakan antibiotik antibiotik spektrum luas. Thiamphenicol ini berfungsi untuk membasmi bakteri penyebab infeksi dengan cara mengikat ribosom bakteri secara terbalik (reversible) sehingga menghambat sintesis protein dari bakteri yang peka.

Pada gilirannya, pertumbuhan bakteri pun menjadi terhambat. Thiamphenicol ini memiliki aktivitas bakteriostatik yang luas baik terhadap organisme gram positif maupun gram negatif.

Di samping itu, thiamphenicol juga memiliki spektrum aktivitas yang sama kuat dengan chloramphenicol namun tingkat kekuatan thiamphenicol 2–2.5 kali lebih kuat dibandingkan dengan chloramphenicol.

Efek Samping Obat Thiamycin Antibiotik
Obat ini dapat menyebabkan beberapa efek samping pada pasien seperti:

Menyebabkan hipersensitivitas/alergi
Menyebabkan gangguan pada saluran pencernaan seperti mual, muntah, dan diare
Menyebabkan sariawan, glositis, depresi mental, sakit kepala, ototoksisitas, kelainan otak, anemia hemolitik, dan reaksi jarish-herxheimer
Menyebabkan penekanan pada sumsum tulang belakang serta sindrom abu-abu pada bayi yang baru lahir dan prematur (dapat berakibat fatal)

Kontra Indikasi
Obat Antibiotik Thiamycin ini tidak dapat diberikan kepada:
Penderita yang hipersensitif atau alergi terhadap thiamphenicol
Penderita yang memiliki gangguan fungsi hati dan ginjal berat
Di samping itu, obat ini juga tidak dapat digunakan sebagai pencegahan terhadap infeksi bakteri dan infeksi pengobatan trivial, infeksi tenggorokan, serta influenza.

Peringatan dan Perhatian
Adapun beberapa hal yang patut diperhatikan ketika mengkonsumsi obat ini adalah:
  1. Obat ini hanya digunakan untuk infeksi yang penyebabnya sudah diketahui dengan jelas.
  2. Pemakaian dalam jangka waktu lama akan memerlukan pemeriksaan hematologis berkala.
  3. Dosis obat ini wajib disesuaikan untuk penderita gangguan fungsi ginjal.
  4. Pemakaian obat ini wajib dihentikan bila timbul gejala retikulositopenia, leukopenia, trombositopenia, atau anemia.
  5. Pemakaian obat ini sebaiknya tidak melebihi jangka waktu yang ditentukan.
  6. Pemakaian obat ini pada ibu hamil dan menyusui wajib diperhatikan sebab thiamphenicol dapat menembus plasenta dan diekskresikan melalui ASI.
  7. Obat ini wajib diberikan dengan ekstra hati-hati pada bayi yang baru lahir (berusia 2 minggu) dan bayi prematur guna menghindari terjadinya sindrom abu-abu.
  8. Pemakaian obat ini dalam jangka panjang dapat menyebabkan tumbuh mikroorganisme tak sensitif seperti fungi dan bakteri.


https://obatherbalkimia.blogspot.com/
http://bidhuan.id

THIAMEX Obat

THIAMEX adalah digunakan untuk demam tifus, paratifus, infeksi Salmonella sp sp, H. influenzae, terutama infeksi meningeal, Rickettsia, Lympogranulloma psittacosis, bakteri gram negatif penyebab bakteria meningitis, infeksi kuman yang resisten terhadap antibiotik lain.
THIAMEX  Obat

GOLONGAN
obat keras

KEMASAN  
dos 10 x 10 kapsul 500 mg
KANDUNGAN

thiamphenicol 500 mg / kapsul
SEKILAS TENTANG ZAT AKTIF (NAMA GENERIK)

Tiamfenikol (thiamphenicol) adalah antibiotik spektrum luas yang bekerja dengan cara berikatan dengan ribosom bakteri secara reversible sehingga menghambat sintesis protein dari bakteri yang peka, yang pada akhirnya menghambat pertumbuhan bakteri. Tiamfenikol (thiamphenicol) memiliki spektrum aktivitas yang sama dengan chloramphenicol, tetapi 2.5 – 5 kali lebih kuat

INDIKASI THIAMEX
thiamex (thiamphenicol) digunakan untuk demam tifus, paratifus, infeksi Salmonella sp sp, H. influenzae, terutama infeksi meningeal, Rickettsia, Lympogranulloma psittacosis, bakteri gram negatif penyebab bakteria meningitis, infeksi kuman yang resisten terhadap antibiotik lain.
thiamex (thiamphenicol) sangat umum digunakan untuk pengobatan infeksi saluran pernafasan, infeksi saluran pencernaan, dan infeksi saluran kemih misalnya gonore
KONTRA INDIKASI

thiamex (thiamphenicol) dikontraindikasikan terhadap pasien yang hipersensitf terhadap thiamex (thiamphenicol) dan antibiotik derivat chloramphenicol lainnya.
Sebaiknya tidak diberikan kepada pasien dengan gangguan fungsi ginjal dan hati.
jangan menggunakan antibiotik ini untuk pengobatan influenza, batuk pilek dan infeksi lain yang disebabkan oleh virus.

EFEK SAMPING THIAMEX
efek samping yang disebabkan oleh pemakaian thiamex (thiamphenicol) adalah reaksi hipersensitivias / alergi, gangguan pada saluran pencernaan seperti mual, muntah, diare.
obat ini dapat juga menyebabkan sariawan, glositis, ensefalopati, depresi mental, sakit kepala, ototoksisitas, anemia hemolitik dan reaksi jarish-herxheimer.
jika antibiotik ini digunakan dalam jangka waktu yang panjang dapat menyebabkan pendarahan, neuritis optik dan perifer.
efek samping thiamex (thiamphenicol) yang berpotensi fatal adalah penekanan pada sumsum tulang belakang, sindrom abu-abu pada bayi baru lahir dan prematur.
jika tanda – tanda hipersensitivitas muncul segera hubungi pihak medis karena bisa menyebabkan shock anafilaktic yang bisa berakibat fatal.

TOLERANSI TERHADAP KEHAMILAN
studi pada reproduksi hewan telah menunjukkan tiamfenikol (thiamphenicol) memberikan efek buruk pada janin. tidak ada studi yang memadai dan terkendali dengan baik pada manusia, namun jika potensi manfaat penggunaan obat lebih tinggi pemberian pada ibu hamil dapat diberikan meski terdapat potensi resiko

PERHATIAN
penderita dengan gangguan fungsi ginjal sebaiknya dosis thiamex (thiamphenicol) dikurangi untuk mencegah terjadinya akumulasi obat.
selama pemakaian dianjurkan untuk minum minimal 1.5 liter / hari untuk mencegah kristaluria.
pada pemakaian dalam jangka waktu yang panjang sebaiknya dilakukan pemeriksaan darah secara periodik untuk antisipasi terjadinya diskrasia darah.
thiamex (thiamphenicol) juga  terdeteksi ikut keluar bersama ASI, sehingga jika memungkinkan pemakaian thiamex (thiamphenicol) selama menyusui sebaiknya dihindari

INTERAKSI OBAT
thiamex (thiamphenicol) dapat meningkatkan efek warfarin dan sulfonylurea.
juga meningkatkan kadar fenitoin dalam plasma darah.
metabolisme thiamex (thiamphenicol) meningkat pada pemberian bersamaan dengan fenobarbital dan rifampisin

DOSIS THIAMEX
thiamex (thiamphenicol) diberikan dengan dosis :
dewasa anak bayi > 2 minggu 50 mg / kg BB / hari dalam 3 – 4 dosis bagi,
bayi < 2 minggu dan prematur 25 mg / kg BB / hari dalam 4 dosis

https://obatherbalkimia.blogspot.com/
farmasiana.com

Selasa, 22 Agustus 2017

OPIPHEN CAPSUL

OPIPHEN CAPSUL  adalah merupakan obat yan digunakan untuk meredakan demam tyfus dan para-tyfus, serta nyeri lambung. OPIPHEN CAPSUL 500 MG mengandung Thiamphenicol yang berguna sebagai antibiotik yang dapat menangani infeksi akibat bakteri. Maka OPIPHEN CAPSUL 500 MG juga dapat digunakan untuk menangani infeksi yang disebabkan oleh bakteri diantaranya seperti infeksi saluran kemih, infeksi saluran pencernaan dan infeksi saluran pernapasan.
OPIPHEN CAPSUL mengandung Thiamphenicol.

Keterangan
Golongan: Obat Keras
Kategori: Obat
Kandungan: Thiamphenicol
Bentuk: Kapsul
Satuan Penjualan: Strip
Farmasi: Otto Pharmaceutical Industries Ltd
Kegunaan
OPIPHEN CAPSUL 500 MG merupakan obat yang dapat digunakan untuk menangani infeksi yang disebabkan oleh bakteri.
Dosis & Cara Penggunaan
Penggunaan OPIPHEN CAPSUL 500 MG harus dikonsultasikan dengan dokter terlebih dahulu. Dosis pemakain OPIPHEN CAPSUL 500 MG harus sesuai dengan resep dokter.

Efek Samping
Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan OPIPHEN CAPSUL 500 MG seperti anemia aplastik, sindrom bayi prematur, gangguan nyeri lambung, dan pandangan kabur.

https://obatherbalkimia.blogspot.com/
sumber : klikdokter.com

KEMOCOL obat

KEMOCOL adalah antibiotik yang digunakan secara luas pada infeksi bakteri. kloramfenikol adalah antibiotika jenis bakteriostatik dengan menghambat sistesis protein dengan cara menghambat aktivitas peptidil transferase dari ribosom bakteri, secara spesifik mengikat residu A2451 dan A2452 dari 23s rRNA subunit ribosom 50s untuk mencegah terjadinya ikatan peptida.
KEMOCOL obat

Golongan           : obat keras
Kemasan            : botol 60 ml suspensi, botol 1000 kapsul, dos 10×10 kapsul
Kandungan       : kloramfenikol 250 mg/kapsul, kloramfenikol stearat setara kloramfenikol 125 mg/ 5 ml suspensi

SEKILAS TENTANG ZAT AKTIF (NAMA GENERIK)
kloramfenikol adalah  antibiotik yang digunakan secara luas pada infeksi bakteri. kloramfenikol adalah antibiotika jenis bakteriostatik dengan menghambat sistesis protein dengan cara menghambat aktivitas peptidil transferase dari ribosom bakteri, secara spesifik mengikat residu A2451 dan A2452 dari 23s rRNA subunit ribosom 50s untuk mencegah terjadinya ikatan peptida.

INDIKASI KEMOCOL     
Kegunaan kemocol (chloramphenicol) adalah untuk pengobatan demam tifus, paratifus, infeksi Salmonella sp sp, H.influenzae, terutama infeksi meningeal, Rickettsia, Lympogranulloma psitatacosis, bakteri gram negatif penyebab bakteria meningitis, infeksi kuman yang resisten terhadap antibiotik lain,  tidak untuk hepatobilier dan gonorrhoea

KONTRA INDIKASI
kemocol (chloramphenicol) dikontraindikasikan terhadap pasien yang hipersensitf terhadap kloramfenikol (chloramphenicol) dan derivatnya. Sebaiknya tidak diberikan kepada pasien dengan gangguan fungsi ginjal dan hati. jangan menggunakan kemocol (chloramphenicol) untuk pengobatan influenza, batuk pilek dan faringitis.

EFEK SAMPING KEMOCOL
efek samping yang paling serius dari kemocol (chloramphenicol) adalah anemia aplastik, meskipun jarang tetapi secara umum sangat fatal bila terjadi. kemocol (chloramphenicol) juga menyebabkan tertekannya sumsum tulang belakang selama pemakaian, dan bisa menyebabkan leukemia (kanker darah atau kanker sumsum tulang) pada pemakaian dalam jangka waktu lama. pemberian secara Intravena bisa menyebabkan sindrom abu-abu pada bayi baru dilahirkan ataupun bayi prematur. efek lain kemocol (kloramfenikol) adalah hipersensitivitas, ruam,urtikaria, mual, muntah, diare, sakit kepala dan super infeksi.

TOLERANSI TERHADAP KEHAMILAN
studi pada reproduksi hewan telah menunjukkan kloramfenikol memberikan efek buruk pada janin. tidak ada studi yang memadai dan terkendali dengan baik pada manusia, namun jika potensi manfaat penggunaan obat lebih tinggi pepmebrian pada ibu hamil dapat diberikan meski terdapat potensi resiko

PERHATIAN
kemocol (kloramfenikol) terdeteksi ikut keluar bersama ASI, sehingga jika memungkinkan pemakaian kemocol (kloramfenikol) selama menyusui sebaiknya dihindari. Hati-hati memberikan kemocol (chloramphenicol) kepada wanita hamil, pasien dengan fungsi ginjal yang buruk, neonatus, dan bayi prematur. Pemakaian dengan jangka waktu lama perlu dilakukan pemeriksaan hematologik berkala. Hati-hati terhadap kemungkinan super infeksi dengan jamur dan bakteri.

INTERAKSI OBAT
kemocol (kloramfenikol) berinteraksi dengan obat-obat seperti : dikumarol, fenitoin,tolbutamid,fenobarbital dan sejenisnya

DOSIS KEMOCOL
kemocol (kloramfenikol) diberikan dengan dosis : dewasa 4 x sehari 1-2 kapsul, anak bayi > 2 minggu 50 mg/kg BB/hari dalam 3-4 dosis bagi, bayi < 2 minggu dan prematur 25 mg/kg BB/hari dalam 4 dosis

https://obatherbalkimia.blogspot.com/
sumber : farmasiana.com

Minggu, 13 Agustus 2017

Beras Kencur Jamu

Beras Kencur Adalah Minuman  ini pada dasarnya terbuat dari beras bubuk dan kencur (akar lengkuas). Kombinasi keduanya menawarkan manfaat kesehatan terbukti. Menurut kepercayaan Jawa Kencur secara filosofis memiliki kekuatan bernama mancur di sini, yang memperkuat stamina ("ia bersinar dengan memancarkan energi radiasi di tubuh").
Beras Kencur Jamu

Beras Kencur diketahui memiliki sifat berikut: meningkatkan nafsu makan, membantu menghilangkan rasa sakit dan kelelahan, membantu menghilangkan mulas dan batuk. Selain itu diyakini dapat meningkatkan vitalitas pria bila dicampur dengan madu. Kosmetik campuran ini sering digunakan dalam perawatan kulit, misalnya untuk memutihkan dan mengencangkan kulit serta memperkuat dan memoles rambut.

Kencur (akar lengkuas) sendiri, yang dikenal di seantero Asia Tenggara, memiliki kehadiran yang kuat dalam budaya pengobatan tradisional Jawa dan karenanya selalu tumbuh secara luas untuk tujuan kesehatan ini, menemukan jalannya juga di kuliner kuliner, farmasi phyto-pharmacy dan produk industri Jamu utama. .

Minuman tradisional ini, jika dicampur dengan berbagai ramuan alam lainnya ternyata memiliki khasiat merangsang nafsu makan. Ibu jawa tahu manfaat minuman ini untuk anak-anak yang tidak mau makan. Itu juga menguntungkan anak-anak yang tampak lesu dan lesu. Kondisi dimana terjadi kehilangan nafsu makan cukup umum terjadi di daerah tropis, dimana terkadang kebiasaan dapat terbentuk untuk menghindari makanan bergizi yang sayangnya bukan hal sepele di antara populasi disini. Tentunya tubuh kemudian akan kekurangan zat yang benar-benar dibutuhkan untuk bergerak dan tumbuh. Jika terbengkalai, masalah ini serius dapat mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan otak dan tubuh. Sebagai dokter tradisional saya tahu manfaat Beras kencur untuk membalikkan kebiasaan tersebut.

Manfaat tambahan dari Beras Kencur adalah: mencegah pilek, mencegah borok, membantu menghilangkan kelelahan, memperbaiki siklus haid, menghilangkan dahak (sifat ekspektoran), mengurangi pusing, mual dan perut kembung.

Resep untuk minuman Beras Kencur yang khas (7-8 gelas):

• Serbuk nasi 200 gram

• Bubuk Kencur 50 gram

• Bubuk jahe 50 gram

• 2 lembar daun pandan

• fenugreek 1/2 sendok teh

• 10 buah meremas kapulaga

• Cubeb lada 1/2 sendok teh

• Gula aren 300 gram

• Air 1500 ml

• Garam secukupnya

Campurkan ke pure dan rebus dengan air.

https://obatherbalkimia.blogspot.com/

Rabu, 09 Agustus 2017

CITOPHENICOL Obat

CITOPHENICOL adalah review terhadap obat dengan merk citophenicol. di bagian akhir review ini juga disertakan tautan untuk mengetahui merk obat-obat lain dengan kandungan yang sama dengan citophenicol.

CITOPHENICOL   Obat


pabrik                 : ciubros

golongan           : obat keras

kemasan            : botol60 ml suspensi

kandungan       : kloramfenikol palmitat setara kloramfenikol 125 mg/5ml suspensi

SEKILAS TENTANG ZAT AKTIF (NAMA GENERIK)

kloramfenikol adalah  antibiotik yang digunakan secara luas pada infeksi bakteri. kloramfenikol adalah antibiotika jenis bakteriostatik dengan menghambat sistesis protein dengan cara menghambat aktivitas peptidil transferase dari ribosom bakteri, secara spesifik mengikat residu A2451 dan A2452 dari 23s rRNA subunit ribosom 50s untuk mencegah terjadinya ikatan peptida.
INDIKASI CITOPHENICOL     

citophenicol (chloramphenicol) digunakan untuk demam tifus, paratifus, infeksi Salmonella sp sp, H.influenzae, terutama infeksi meningeal, Rickettsia, Lympogranulloma psitatacosis, bakteri gram negatif penyebab bakteria meningitis, infeksi kuman yang resisten terhadap antibiotik lain,  tidak untuk hepatobilier dan gonorrhoea

KONTRA INDIKASI

citophenicol (chloramphenicol) dikontraindikasikan terhadap pasien yang hipersensitf terhadap citophenicol (chloramphenicol) dan derivatnya. Sebaiknya tidak diberikan kepada pasien dengan gangguan fungsi ginjal dan hati. jangan menggunakan citophenicol (chloramphenicol) untuk pengobatan influenza, batuk pilek dan faringitis.

EFEK SAMPING CITOPHENICOL 

efek samping yang paling serius dari citophenicol (chloramphenicol) adalah anemia aplastik, meskipun jarang tetapi secara umum sangat fatal bila terjadi. citophenicol (chloramphenicol) juga menyebabkan tertekannya sumsum tulang belakang selama pemakaian, dan bisa menyebabkan leukemia (kanker darah atau kanker sumsum tulang) pada pemakaian dalam jangka waktu lama. pemberian secara Intravena bisa menyebabkan sindrom abu-abu pada bayi baru dilahirkan ataupun bayi prematur. efek lain citophenicol (kloramfenikol) adalah hipersensitivitas, ruam,urtikaria, mual, muntah, diare, sakit kepala dan super infeksi.

TOLERANSI TERHADAP KEHAMILAN

studi pada reproduksi hewan telah menunjukkan kloramfenikol memberikan efek buruk pada janin. tidak ada studi yang memadai dan terkendali dengan baik pada manusia, namun jika potensi manfaat penggunaan obat lebih tinggi pemberian pada ibu hamil dapat diberikan meski terdapat potensi resiko

PERHATIAN

citophenicol (kloramfenikol) terdeteksi ikut keluar bersama ASI, sehingga jika memungkinkan pemakaian citophenicol (kloramfenikol) selama menyusui sebaiknya dihindari. Hati-hati memberikan citophenicol (chloramphenicol) kepada wanita hamil, pasien dengan fungsi ginjal yang buruk, neonatus, dan bayi prematur. Pemakaian dengan jangka waktu lama perlu dilakukan pemeriksaan hematologik berkala. Hati-hati terhadap kemungkinan super infeksi dengan jamur dan bakteri.

INTERAKSI OBAT

citophenicol (kloramfenikol) berinteraksi dengan obat-obat seperti : dikumarol, fenitoin,tolbutamid,fenobarbital dan sejenisnya

Dosis citophenicol 

citophenicol (kloramfenikol) diberikan dengan dosis : anak di bawah 1 tahun: 3 x sehari 2.5 ml;usia 1-5 th : 4x sehari 5 ml;di atas 5 tahun: 4x sehari 10ml

Sumber : farmasiana.com
https://obatherbalkimia.blogspot.com/